10/12/2024

Bebarapa dari kita masih sering mengalami kesulitan dalam membangun sebuah kalimat yang efektif serta mudah dipahami maknanya. Termasuk saya, saya masih “sembarangan” dalam membuat sebuah kalimat sehingga terkadang tidak menarik dan sedikit membosankan.

Supaya sebuah kalimat memiliki makna dan mudah dipahami, maka kalimat yang dibuat harus berisi informasi pokok dalam struktur inti sebelum mengalami perubahan. Perubahan tersebut dapat berupa penambahan unsur seperti penambahan keterangan subjek, predikat, objek, juga keterangan (SPOK).

Singkatnya kalimat yang memiliki pola SPOK dapat dikatakan sebagai kalimat yang benar atau efektif dan sesuai dengan kaidah penulisan tata bahasa Indonesia.

Kalimat yang memiliki pola SPOK adalah kalimat yang terdiri dari empat unsur di dalamnya, yaitu subjek, sebuah predikat, serta sebuah objek, tak jarang juga sebuah kalimat SPOK disisipkan dengan pelengkap atau sering disebut dengan keterangan.

Ilustrasi (https://www.facebook.com/)

Tentu kita sama-sama memahami apa itu Subyek (pelaku), Predikat (kata kerja/ aktivitas/ kegiatan), Obyek (sesuatu yang dikerjakan/ sasaran aktivitas pada predikat), dan Keterangan (sebuah kata keterangan baik waktu, cara, tempat, dll). Satu kalimat dikatakan efektif jika setidaknya memiliki unsur SPO.

Cepat-cepat saya kasih contoh kalimat sederhana yang mengandung unsur SPO+K

Contoh 1.

Shakeel mengambil buku (Shakeel = Subyek, mengambil = Predikat, buku = Obyek)

Contoh 2

Naura belajar bahasa Inggris dengan kakaknya di kamar (S = Naura, P = belajar, O = bahasa Inggris, K = dengan kakaknya di kamar)

Tentu masih banyak variasi kalimat yang dapat dibuat, tetapi prinsipnya adalah pada sebuat kalimat harus terdapat minimal 3 unsur SPO. Tambahan keterangan pada sebuat kalimat akan membuat makna atau pesan kalimat lebih jelas.

Mengapa penting membangun kalimat dengan struktur SPOK? Selain mempertegas makna dari suatu kalimat, bangunan kalimat yang terstruktur akan memudahkan penulis dalam menulis. Memudahkan dalam arti keterkaitan antar kalimat satu dengan kalimat lainnya.

Selain itu, struktur kalimat SPO akan mempermudah kita dalam “mentranslate” dalam bahasa asing apapaun (Inggris, Perancis, Jepang, Arab, dll). Dalam bahasa Inggris, sebuah kalimat dikatakan sebuah kalimat jika mimiliki minal Subyek dan Predikat. Tentu ini akan membantu ketika membuat artikel, laporan, jurnal dan lainnya dalam bahasa Inggris.

Penutup tulisan ini. Penulis mengajak pada para pembaca blok saya untuk membiasakan membuat kalimat atau menulis dengan struktur kalimat yang lengkap yang terdiri dari SPO+K. Ini akan sangat membantu ketika menulis sebuah tulisan dalam bahasa Inggris dengan grammar yang benar.